Siapa yang tidak ingin berkuliah di PTN? Pastinya berkuliah di PTN pilihan adalah keinginan semua pelajar yang hendak meneruskan pendidikannya. Tersedia 5 jalur masuk PTN yang bisa dipilih untuk memasuki jenjang perkuliahan. Masing-masing jalur punya kriteria dan cara tempuhnya tersendiri. Lalu, apa sih bedanya ke 5 jalur masuk tersebut?
Untuk Anda yang sedang mempersiapkan diri masuk kuliah, ada baiknya segera memilih jalur apa yang akan digunakan. Apalagi sekarang sudah mendekati jadwal penerimaan mahasiswa baru. Ada juga beberapa PTN yang menyelenggarakan jalur penerimaannya sendiri. Yuk, kenalan dengan masing-masing jalur agar tidak tersesat dan menyesal di kemudian hari.
Jalur SNMPTN
Pertama, Seleksi Nasional Masuk Perguruan Tinggi Negeri atau lebih sering disebut SNMPTN. Jalur ini menggunakan sistem undangan untuk masuk di PTN tanpa tes apapun. Untuk mendapatkan undangan tersebut Anda harus memenuhi kriteria nilai raport yang telah ditentukan. Nantinya nilai tersebut akan diseleksi lagi hingga mendapatkan kandidat tunggal.
Jika telah mendapatkan undangan dari PTN maka tidak perlu bingung dan bersusah payah lagi mengikuti berbagai macam tes seleksi. Yang paling asik, Anda bisa langsung bersantai di rumah tanpa memikirkan apapun. Cukup mempersiapkan diri untuk memasuki jenjang perkuliahan. Waktu luang yang didapat pun cukup panjang. Tertarik bukan?
Jalur SBMPTN
Ini jalur yang paling banyak diikuti dari 5 jalur masuk PTN lainnya. SBMPTN atau Seleksi Bersama Masuk Perguruan Tinggi Negeri merupakan tes tulis masuk PTN yang dilakukan serentak secara nasional. Untuk mengikuti tes seleksinya, Anda perlu membuat akun melalui laman https://ltmpt.ac.id/ untuk bisa memdaftar.
Setelah mendaftar Anda harus membayar biaya sebesar Rp 200.000 untuk kelompok soshum dan saintek, Rp 300.000 untuk kelompok campuran. Pembayaran bisa dilakukan lewat mitra bank yang bekerja sama. Tenggat waktu pembayaran yaitu 1×24 jam setelah pemilihan kelompok permanen. Untuk pendaftar yang menggunakan KIP dan dinyatakan lulus tidak perlu membayar apapun.
Jalur USM
Untuk Anda yang tidak berhasil dalam SNMPTN atau SBMPTN jangan bersedih, karena masih ada jalur lain yang tersedia. Jalur USM atau Ujian Seleksi Mandiri biasa dibuka langsung oleh pihak kampus. Beberapa PTN favorit membuka kesempatan untuk bisa berkuliah di kampus dengan serangkaian tes tertentu dan bisa jadi berbeda setiap jurusannya.
Beberapa PTN yang membuka jalur ini yaitu; UI, ITS, ITB, ISI Yogyakarta, UNPAD, UNUD, UNP, UB, UM, UNY dan UNDIP. Perlu diketahui jadwal ujian mandiri setiap kampus bisa jadi berbeda-beda. Pantau jadwal seleksinya lewat web resmi kampus yang dipilih. Jangan lupa persiapkan materi agar mudah melalui serangkaian tes mandiri ini.
Jalur PMDK
Jalur PMDK adalah jalur undangan untuk masuk ke Politeknik Negeri. Sejenis dengan SNMPTN, calon pemegang undangannya disaring berdasarkan nilai akademik. Pesaingnya tentu sangat ketat mengingat Anda bersaing secara nasional. Nilai dengan peringkat tertentu bisa mengikuti seleksi ini. Untuk informasi terkait bisa ditanyakan pada pihak sekolah.
Jalur UMPN
Terakhir, UMPN atau Ujian Masuk Politeknik Negeri dengan alur ujian tertulis dengan mekanisme pendaftaran serupa SBMPTN. Penyelenggaraannya juga akan dilaksanakan serentak dengan SBMPTN. Bedanya perguruan negeri yang dipilih haruslah Politeknik berjenjang vokasi tentunya. Jalur ini sering dipakai sebagai opsi bagi yang tidak lulus seleksi PMDK.
Jangan lupa daftarkan diri lewat https://ltmpt.ac.id/ dan ikuti prosedur berikutnya dengan baik dan benar. Seluruh Politeknik Negeri di Indonesia ikut berpartisipasi dalam jalur seleksi ini. Jadi mantapkan pilihan Politeknik dan Jurusannya ya. Anda juga harus pintar-pintar menyusun strategi pemilihan karena persaingan secara nasional sangatlah ketat.
