Pendahuluan
Akuntansi adalah disiplin ilmu yang berhubungan dengan pengukuran, pengungkapan, dan penyajian informasi keuangan. Dalam dunia bisnis, terdapat berbagai jenis akuntansi yang digunakan untuk mengelola dan melacak keuangan perusahaan. Dua jenis akuntansi yang umum digunakan adalah akuntansi keuangan dan akuntansi manajemen. Meskipun keduanya terlihat serupa, keduanya memiliki perbedaan yang signifikan. Artikel ini akan membahas 8 perbedaan utama antara akuntansi keuangan dan akuntansi manajemen.
Pemahaman Akuntansi Keuangan
Akuntansi keuangan adalah cabang akuntansi yang berfokus pada penyusunan laporan keuangan untuk pengguna eksternal seperti investor, kreditor, dan pemerintah. Tujuan utama akuntansi keuangan adalah untuk memberikan informasi yang akurat dan relevan tentang kinerja keuangan perusahaan kepada pihak-pihak eksternal.
Pemahaman Akuntansi Manajemen
Akuntansi manajemen, di sisi lain, adalah cabang akuntansi yang berfokus pada penggunaan informasi keuangan untuk pengambilan keputusan internal di dalam perusahaan. Tujuan utama akuntansi manajemen adalah untuk membantu manajer dalam perencanaan, pengendalian, dan pengambilan keputusan yang tepat guna.
Perbedaan 1: Tujuan
Perbedaan pertama antara akuntansi keuangan dan akuntansi manajemen terletak pada tujuannya. Akuntansi keuangan bertujuan untuk menyediakan informasi keuangan yang berguna bagi pihak eksternal, sedangkan akuntansi manajemen bertujuan untuk memberikan informasi kepada pihak internal perusahaan.
Perbedaan 2: Pengguna Informasi
Perbedaan kedua terletak pada pengguna informasi. Akuntansi keuangan menyediakan informasi kepada pihak eksternal seperti investor dan pemerintah, sedangkan akuntansi manajemen menyediakan informasi kepada manajer dan karyawan perusahaan.
Perbedaan 3: Waktu Penyusunan Laporan
Perbedaan ketiga terletak pada waktu penyusunan laporan. Laporan keuangan dalam akuntansi keuangan disusun secara periodik, biasanya setiap tahun, sedangkan laporan dalam akuntansi manajemen disusun sesuai kebutuhan manajer perusahaan.
Perbedaan 4: Jenis Informasi
Perbedaan keempat adalah jenis informasi yang disediakan. Akuntansi keuangan menyediakan informasi historis tentang kinerja keuangan perusahaan, sedangkan akuntansi manajemen menyediakan informasi historis dan proyektif untuk membantu manajer dalam pengambilan keputusan.
Perbedaan 5: Standar Pemrosesan
Perbedaan kelima terletak pada standar pemrosesan informasi. Akuntansi keuangan harus mengikuti standar pelaporan keuangan yang telah ditetapkan, seperti Standar Akuntansi Keuangan (SAK), sedangkan akuntansi manajemen tidak terikat oleh standar yang sama.
Perbedaan 6: Pusat Perhatian
Perbedaan keenam adalah pusat perhatian dalam pengambilan keputusan. Akuntansi keuangan berfokus pada kinerja keuangan perusahaan secara keseluruhan, sedangkan akuntansi manajemen fokus pada unit bisnis atau departemen tertentu.
Perbedaan 7: Pengungkapan Informasi
Perbedaan ketujuh terletak pada pengungkapan informasi. Akuntansi keuangan memiliki persyaratan pengungkapan yang ketat untuk memastikan transparansi kepada pihak eksternal, sedangkan akuntansi manajemen memiliki fleksibilitas dalam pengungkapan informasi internal.
Perbedaan 8: Hasil dan Umpan Balik
Perbedaan terakhir adalah hasil dan umpan balik yang dihasilkan. Akuntansi keuangan menghasilkan laporan keuangan yang memberikan gambaran umum tentang kinerja perusahaan, sedangkan akuntansi manajemen menghasilkan laporan khusus yang memberikan umpan balik kepada manajer untuk pengambilan keputusan yang lebih baik.
Kesimpulan
Dalam artikel ini, telah dijelaskan 8 perbedaan utama antara akuntansi keuangan dan akuntansi manajemen. Meskipun keduanya berhubungan dengan pengukuran dan pengungkapan informasi keuangan, tujuan dan pengguna informasinya berbeda. Akuntansi keuangan bertujuan untuk memberikan informasi kepada pihak eksternal, sedangkan akuntansi manajemen bertujuan untuk membantu manajer dalam pengambilan keputusan. Perbedaan lainnya termasuk waktu penyusunan laporan, jenis informasi yang disediakan, standar pemrosesan, pusat perhatian, pengungkapan informasi, dan hasil yang dihasilkan. Dengan pemahaman yang lebih baik tentang perbedaan ini, perusahaan dapat menggunakan kedua jenis akuntansi ini dengan lebih efektif untuk mencapai tujuan bisnis mereka.
