Bimbingan merupakan salah satu kegiatan penting dalam proses perkuliahan. Dalam dunia pendidikan tinggi, bimbingan seringkali dilakukan antara dosen dan mahasiswa untuk membantu mahasiswa dalam memahami materi perkuliahan serta mengembangkan kemampuan mereka. Namun, dengan adanya perkembangan teknologi, bimbingan online juga semakin populer. Berikut ini adalah delapan mau bimbingan dan cara yang bisa dilakukan oleh dosen dalam menjalankan bimbingan online.
1. Persiapkan Materi dan Sumber Belajar
Sebelum melaksanakan bimbingan online, dosen perlu mempersiapkan materi yang akan disampaikan kepada mahasiswa. Materi tersebut bisa berupa slide presentasi, file PDF, atau tautan ke sumber belajar lainnya. Pastikan materi yang disiapkan jelas dan mudah dipahami oleh mahasiswa.
2. Tentukan Jadwal dan Durasi Bimbingan
Agar bimbingan online berjalan dengan efektif, tentukan jadwal yang tepat untuk melakukan bimbingan. Atur juga durasi bimbingan agar tidak terlalu lama atau terlalu singkat. Komunikasikan jadwal dan durasi bimbingan kepada mahasiswa sebelumnya agar mereka dapat mempersiapkan diri dengan baik.
3. Gunakan Platform Bimbingan Online yang Tepat
Pilihlah platform bimbingan online yang tepat untuk digunakan. Beberapa platform yang umum digunakan adalah Zoom, Google Meet, atau Microsoft Teams. Pastikan platform tersebut dapat mendukung fitur-fitur yang dibutuhkan selama bimbingan, seperti fitur video call, chat, dan berbagi layar.
4. Berikan Petunjuk Teknis kepada Mahasiswa
Sebelum bimbingan dimulai, berikan petunjuk teknis kepada mahasiswa mengenai cara mengakses platform bimbingan online yang digunakan. Jelaskan langkah-langkah yang perlu dilakukan, seperti mengunduh aplikasi atau mendaftar akun, agar mahasiswa tidak mengalami kesulitan saat mengikuti bimbingan.
5. Gunakan Fitur Interaktif
Selama bimbingan online, manfaatkan fitur-fitur interaktif yang disediakan oleh platform bimbingan. Misalnya, gunakan fitur chat untuk memfasilitasi tanya jawab antara dosen dan mahasiswa atau fitur berbagi layar untuk memperlihatkan materi yang sedang dibahas.
6. Berikan Tugas atau Latihan Mandiri
Setelah sesi bimbingan selesai, berikan tugas atau latihan mandiri kepada mahasiswa untuk mengukur pemahaman mereka terhadap materi yang telah dibahas. Tugas atau latihan tersebut dapat dikirim melalui email atau platform pembelajaran online yang digunakan oleh perguruan tinggi.
7. Berikan Saran dan Umpan Balik
Selama bimbingan online, berikan saran dan umpan balik kepada mahasiswa mengenai perkembangan mereka. Apresiasi usaha mereka yang telah berpartisipasi dalam bimbingan online dan berikan saran untuk perbaikan ke depannya. Hal ini akan membantu mahasiswa dalam mengembangkan diri mereka lebih lanjut.
8. Evaluasi dan Perbaiki Metode Bimbingan
Setelah melaksanakan bimbingan online, lakukan evaluasi terhadap metode yang digunakan. Tanyakan kepada mahasiswa mengenai pendapat mereka terhadap bimbingan online tersebut. Dari sana, perbaiki metode bimbingan yang kurang efektif dan tingkatkan metode yang telah memberikan hasil yang baik.
Kesimpulan
Bimbingan online dapat menjadi alternatif yang efektif dalam proses pembelajaran di era digital ini. Dosen perlu mempersiapkan materi dan sumber belajar dengan baik, menentukan jadwal dan durasi bimbingan yang tepat, menggunakan platform bimbingan online yang sesuai, memberikan petunjuk teknis kepada mahasiswa, memanfaatkan fitur-fitur interaktif, memberikan tugas atau latihan mandiri, memberikan saran dan umpan balik kepada mahasiswa, serta melakukan evaluasi dan perbaikan terhadap metode bimbingan yang digunakan. Dengan mengikuti langkah-langkah ini, bimbingan online dapat berjalan dengan lancar dan efektif, memberikan manfaat yang maksimal bagi mahasiswa.